1. Fungsi Makanan
- Sebagai sumber energi
- Sebagai pembangun (mengganti sel-sel yang rusak)
- Sebagai pertahanan tubuh
- Pengatur proses yang berlangsung dalam tubuh
- Asupan nutrisi untuk pertumbuhan
- Higienis
- Bergizi
- Mudah dicerna
- Cukup mengandung vitamin dam mineral
Berdasarkan besar kecilnya zat yang dibutuhkan dalam tubuh, dibedakan menjadi:
- Zat makanan makro/makronutrien : karbohidrat, protein, dan lemak.
- Zat makanan mikro/mikronutrien : vitamin dan mineral.
- Bahan pembangun (protein dan mineral)
- Sumber energi (lemak, karbohidrat, dan protein)
- Bahan pengatur (protein, mineral, dan vitamin)
5. Organ Sistem Pencernaan
Proses pencernaan:
- Mekanik (secara fisik)
- Kimiawi (dengan bantuan enzim)
- Gigi (dentis)
- Lidah (lingua)
- Kelenjar ludah (glandula saliva)
- Faring dan kerongkongan (esofagus)
- Lambung (ventrikulus)
- Usus halus (intestinum tenue)
- Usus dua belas jari (duodenum)
- Usus kosong (jejunum)
- Usus penyerapan (ileum)
- Usus besar (intestinum krasum)
- Anus
- Hewan Memamah Biak (ruminansia)
- Diare : terjadi karena penyerapan air di kolon terganggu
- Konstipasi / Sembelit : sulit buang air besar
- Apendiksitis : terjadi karena peradangan pada apendiks (umbai cacing)
- Peritonitis : terjadi karena peradangan pada peritoneum (selaput perut)
- Kolik : rasa sakit berulang-ulang pada lambung karena kontraksi otot kuat
- Ulkus : terjadi karena peradangan pada lambung akibat produksi HCl terlalu banyak
- Parotitis : terjadi karena peradangan pada kelenjar ludah (parotis)
- Xerostomia : terjadi karena jumlah air liur yang dihasilkan sedikit
- Gastritis : terjadi karena peradangan pada lapisan mukosa lambung
- Hepatitis : terjadi karena peradangan pada hati
- Tifus / Paratifus : terjadi karena peradangan pada usus
- Hemoroid : terjadi karena pembengkakan vena di anus
- Maag : terjadi karena peradangan pada sinsing lambung
- Disfagia : terjadi karena kerusakan lambung oleh alkohol/racun
- Enteritis : terjadi karena peradangan pada usus besar atau halus
- Gondong : terjadi karena peradangan pada kelenjar parotis
No comments:
Post a Comment