Thursday, 21 March 2013

Mekanisme Pernapasan



1. Fase pernapasan
  • Inspirasi (inshalasi)
          Yaitu proses pengambilan udara dari lingkungan sehingga masuk ke dalam paru-paru.
  • Ekspirasi (ekshalasi)
          Yaitu proses pengeluaran udara dari paru-paru.
2. Macam pernapasan :
  • Pernapasan dada
          Terjadi karena aktivitas otot antar tulang rusuk
          - Inspirasi :
            a. Otot tulang rusuk luar berkontraksi
            b. Tulang rusuk naik / terangkat
            c. Rongga dada membesr
            d. Tekanan udara di dalam lebih besar daripada di luar
          - Ekspirasi
            a. Otot tulang rusuk dalam berkontraksi
            b. Tulang rusuk turun / kembali ke posisi semula
            c. Rongga dada mengecil
            d. Tekanan udara di dalam lebih kecil daripada di luar

Sistem Pernapasan



1. Alat Pernapasan
  • Rongga hidung (nasal)
  • Faring (tekak)
  • Laring (pangkal tenggorokan/kotak suara)
  • Trakea (batang tenggorokan)
  • Bronkus dan Bronkiolus
  • Alveolus
  • Paru-paru
3. Volume Udara Pernapasan
  • Udara tidal : udara yang dihirup dan dihembuskan pada pernapasan biasa (500 cc)
  • Udara suplementer (cadangan ekspirasi) : udara yang masih dapat dihembuskan setelah ekspirasi biasa (1500 cc)
  • Udara komplementer (cadangan inspirasi) : udara yang masih dapat dihirup setelah inspirasi biasa (1500 cc)
  • Udara residu (sisa) : udara yang masih ada dalam paru-paru setelah ekspirasi maksimal (100 cc)
  • Kapasitas vital paru-paru : udara maksimum yang dapat dihirup dan dikeluarkan dari paru-paru (3500 cc). merupakan jumlah dari udara tidal, udara komplementer, dan udara suplementer.
  • Kapasitas total paru-paru : udara yang dapat ditampung paru-paru semaksimal mungkin (4500 cc). merupakan jumlah dari kapasitas vital paru-paru dengan udara residu.
4. Proses Pernapasan
5. Kelainana pada Sistem Pernapasan
  • Laringitis : radang pada laring yang disebabkan oleh infeksi
  • Dipteri : infeksi bakteri Carynobacterium
  • Rhinitis : radanga pada rongga hidung yang disebabkan oleh alergi
  • Bronkitis : radang pada trakea dan bronkus yang disebabkan oleh infeksi virus
  • Asma : penyempitan saluran bronkus dan bronkiolus
  • Emfisema : membesarnya paru-paru
  • TBC : bintil-bintil pada alveolus yang disebabkan oleh infeksi bakteri
  • Pneumonia : radang pada paru-paru yang disebabkan oleh jamur, virus, dan bakteri
  • Asfiksi : gangguan dalam pengangkutan oksigen ke jaringan
  • Pleuritis : radang pada selaput paru-paru
  • Fibrosis : adanya jaringan ikat fibrosa di dalam paru-paru
  • Sinusitis : infeksi dari sinus tengkorak
  • Tonsilitis : radang pada tonsil
6. Sistem Pernapasan Hewan
  • Hewan besel satu
  • Serangga
  • Ikan
  • Laba-laba / kalajengking
  • Katak
  • Burung

Wednesday, 20 March 2013

Question Tags

Yaitu pertanyaan penegas untuk mempertegas suatu pernyataan (... kan, ... bukan)
1. Kalimat utama positif, tag-nya negatif
   
          Positive statement, auxn't subject?
    eg:
  • Running is the cheapest sport, isn't it?
  • The workers must work night and day due to the deadline of the project, mustn't they?
2. Kalimat utama negatif, tag-nya positif

          Negative statement, aux subject?
    eg:
  • Sheila hasn't known about the news, has she?
  • We are not allowed to yell at kids, are we?
3. Never, no, seldom, rarely, barely, scarcely, almost never, hardly dianggap negatif, tag-nya positif
    eg:
  • The rules in the dormitary have never been reviewed since this building was built, have they?
  • You can barely tell who is to blame when an afair is happening, can you?

***Catatan

1. Auxiliaries :
  • am, is, are
  • was, were
  • do, does (verb 1)
  • did (verb 2)
  • have, has, had (diikuti verb 3 (perfect tense))
  • modal verbs
    eg :
  • The students are going to have a picnic, aren't you?
  • Your mother will come to my house this evening, won't you?
2. Exeptions :
  • Subject :
- everyone
- everybody
- anybody
- nobody
- no one
Diganti menjadi "they
eg : Everyone must finish the homework, mustn't they
  •  Subject :
- everything
- something
- onething
- nothing 
  Diganti menjadi "it"
eg : Something must be done on this case, mustn't it
  • Kalimat utama perintah atau larangan, tag-nya "will you?"
eg :
- Don't forget to write me, will you?
- Let me go, will you? 
  • Kalimat utama diawali I am atau I'm, tag-nya "aren't I?"
eg : 
- I am pretty, aren't I?
- I am not your friend, am I?
  • Kalimat utama ajakan (let's / let us), tag-nya "shall we?"
eg : 
- Let's go home, shall we?
- Let's not bother that kid, shall we? 




Usus besar (intestinum krasum / kolon)


1. Bagian :
  • Kolon ascenden
  • Kolon transversum
  • Kolon descenden
2. Fungsi : tempat penyerapan air

Usus halus (intestinum tenue)


1. Usus 12 jari (duodenum)
    Saluran:
  • Empedu
          Kandungan : garam empedu, kolesterol, bilirubin
  • Pankreas
          Enzim : karbohidrase/amilase pankreas, lipase, tripsinogen, garam bikarbonat.

2. Usus kosong (jejunum)
    Fungsi : tempat penyelesaian dari semua proses pencernaan makanan

3. Usus penyerapan (ileum)
    Fungsi : tempat penyerapan zat-zat makanan
    Terdapat jonjot usus (vilus), yang berguna untuk memperluas daerah penyerapan.
    Penyaluran zat :
  • Glukosa dan asam amino : ke pembuluh kapiler
  • Asam lemak dan gliserol : ke pembuluh kil (lakteal / getah bening)

Lambung (ventrikulus)



Terjadi percernaan secara kimiawi dan mekanik.
1. Bagian :
  • Kardiaks
  • Fundus
  • Pilorus
2. Getah yang dihasilkan :
  • HCl
  • Pepsin
  • Renin

Faring dan Kerongkongan (esofagus)


Merupakan tempat bermuaranya udara dari rongga hidung dan makanan dari rongga mulut.
Di kerongkongan erdapat glotis.
Glotis : lubang saluran yang mengarah ke dalam laring.
1. Bagian faring :
  • Nasofaring
  • Faring oralis
  • Faring laringeal
2. Lapisan dinding kerognkongan :
  • Selaput jaringan ikat (luar)
  • Otot (tengah)
  • Jaringan epitel (dalam)

Kelenjar Ludah (glandula saliva)


1. Jenis :
  • Glandula parotis
          Letak : dekat telinga
  • Glandula submandibularis 
          Letak : dibawah rahang atas
  • Glandula sublingualis 
          Letak : dibawah lidah

2. Fungsi air liur :
  • Melindungi selaput rongga mulut
  • Memudahkan proses menelan dan mencerna makanan
  • mencerna makanan secara kimiawi

Lidah (lingua)


1. Fungsi :
  • Membantu mengaduk makanan
  • Membantu mendorong makanan
  • Membantu membersihkan makanan
  • Sebagai indra pengecap
  • Membantu bersuara
2. Bagian :
  • Depan : merasakan rasa manis
  • Belakang : merasakan rasa pahit
  • Tepi depan : merasakan rasa asam
  • Tepi belakang : merasakan rasa asin

Gigi (dentis)


1. Bagian :
  • Mahkota
  • Leher
  • Akar
2. Bentuk :
  • Gigi seri (dentis insisivus)
          Untuk memotong makanan
  • Gigi taring (dentis kaninus)
          Untuk menyobek makanan
  • Gigi geraham depan (dentis pramolar) dan belakang (dentis molar)
          Untuk mengunyah makanan
  • Gigi susu (dentis desidue)
3. Jumlah :
  • Gigi sulung
          Pramolar = 2
          Caninus = 1
          Insisivus = 2
  • Gigi tetap (dewasa)
          Molar = 3
          Pramolar = 2
          Caninus = 1
          Insisivus = 2

Tuesday, 19 March 2013

Zat aditif


Merupakan bahan yang ditambahkan ke dalam pangan untuk mempengaruhi sifat atau bentuk pangan baik yang bergizi maupun tidak.
zat aditif makanan diberikan untuk meningkatkan kualitas, menambah rasa, dan memantapkan kesegaran produk makanan.
1. Keuntungan zat aditif:
  • Membuat makanan menjadi tahan lama
  • Mempertahankan nilai gizi
  • Memperbaiki penampilan makanan dengan warna
2. Kerugian zat aditif:
  • Zat warna sintetis : alergi, dan kanker hati.
  • MSG : kerusakan otak, mempercepat proses penuaan, migren, dan stress.
  • BHT (Butylated Hydroxy Toluene) dan BHA (Butylated Hydroxy Anisole) : kelainan kromosom pada orang alergi terhadap aspirin.
  • Sulfit : sesak napas, gatal-gatal, dan bengkak.
  • Pemanis :
          - Sakarin : kanker kantong kemih
          - Aspartam : gangguan saraf dan tumor otak
  • Formalin : kanker paru-paru, gangguan alat percernaan dan jantung.
  • Boraks : gangguan pada otak, hati, dan kulit.
3. Jenis Zat Aditif :
  • Bahan Pewarna :
          - Alami : pandan, kunyit, daun suji
          - Sintesis / buatan : tartrazin, kamoizin, eritrosin, biri berlian, yellow CFC.
  • Bahan Pemanis :
          - Alami : gula pasir, gula merah, madu
          - Sintesis / buatan : dulsin, sakarin, siklamat, dan aspartam.
  • Bahan Pengawet :
          - Alami : pengasapan ikan, manisan buah, penggaraman ikan, pendinginan buah di lemari es.
          - Sintesis / buatan : garam benzoat, formalin, boraks, gas etilen oksida, dan gas propilen oksida.
  • Bahan Penyedap :
          - Alami : rempah-rempah (biji pala, cengkeh, daun salam, sereh, kayu manis, lada, laos).
          - Sintesis / buatan : MSG (Monosodium glutamat) atau vetsin, HVP (Hydrolisin vegetable protein), garam guaniat, garam inosinat.

Air


1. Fungsi :
  • Pelarut berbagai jenis bahan makanan dan vitamin
  • Menjaga tekanan osmotik sel
  • Mengangkut zat makanan ke jaringan
  • Mengangkut sisa metabolisme keluar tubuh
  • Medium berbagai reaksi kimia
  • Menjaga keseimbangan suhu tubuh

Mineral


1. Fungsi :
  • Membangun sel
  • Melaksanakan reaksi kimia dalam sel
  • Mengirirm impuls saraf
  • Mengangkut oksigen
2. Jenis Mineral :
  • Mineral Makro
          Dibutuhkan dalam tubuh >100 mg/hari
          contoh :  - K (kalium)
                        - Ca (kalsium)
                        - P (fosfor)
                        - S (sulfur)
                        - Mg (magnesium)
                        - Na (natrium)
                        - Cl (klor)
  • Mineral Mikro
          Dibutuhkan dalam tubuh <100 mg/hari
          contoh :  - Fe (besi)
                        - Cu (cuprum)
                        - Mn (mangan)
                        - I (yodium)
                        - Se (selenium)
                        - Zn (besi) 

Vitamin


1. Fungsi :
  • Sebagai koenzim dalam metabolisme
  • Membantu pertumbuhan
  • Pengaturan fungsi-fungsi tubuh
2. Jenis Vitamin :
  • Larut dalam air : B dan C
  • Larut dalam lemak : A, D, E, dan K.

Lemak


1. Fungsi:
  • Sumber energi
  • Memelihara suhu tubuh
  • Bahan penyusun membran sel
  • Memberi rasa kenyang
  • Mengangkut vitamin dan mineral
2. Jenis Lemak:
  • Lemak sederhana
          Tersusun oleh trigliserida (satu gliserol dan tiga asam lemak).
          contoh : lemak daging, minyak.
  • Lemak campuran / majemuk
          Gabungan antara lemak dan senyawa bukan lemak.
          contoh : fosfat, protein, fosfolipid, lipoprotein.
  • Lemak turunan / derivat lemak / lemak asli
          Senyawa yang dihasilkan dari proses hidrolidis lemak.
          contoh : asam lemak, gliserol, kolesterol, steroid.

Protein


1. Fungsi:
  • Pertumbuhan dan pemeliharaan jaringan tubuh
  • Mengatur keseimbangan air
  • Membentuk antibodi
  • Mengangkut zat-zat gizi
  • Sumber energi
2. Macam asam amino :
    a. Asam amino nonesensial (dapat dibuat dalam tubuh)
  • Prolin
  • Trirosin
  • Serin
  • Alanin
  • Sistein
  • Asparagin
  • Glisin
  • Glutamin
  • Aspartat
  • Glutamat
    b. Asam amino esensial (tidak dapat dibuat dalam tubuh)
  • Metionin
  • Treonin
  • Valin
  • Histidin
  • Isoleusin
  • Triftofon
  • Fenilalanin
  • Arginin
  • Lisin
  • Leusin

Sunday, 17 March 2013

Karbohidrat


1. Fungsi :
  • Sebagai sumber energi 
  • Mengatur proses metabolisme
  • Menjaga keseimbangan asam basa
  • Bahan pembentuk sel, jaringan, dan organ tubuh
2. Janis Karbohidrat :
  • Monosakarida (tersusun atas satu gugusan gula)
          contoh : glukosa, fruktosa, manosa, dan galaktosa.
  • Disakarida (tersusun atas dua gugusan gula)
          contoh : sukrosa, maltosa, dan laktosa
  • Polisakarida (tersusun atas banyak gugusan gula)
          contoh : amilum, glikogen, selulosa, lignin, dan pektin

Sistem Pencernaan Makanan


1. Fungsi Makanan
  • Sebagai sumber energi
  • Sebagai pembangun (mengganti sel-sel yang rusak)
  • Sebagai pertahanan tubuh
  • Pengatur proses yang berlangsung dalam tubuh
  • Asupan nutrisi untuk pertumbuhan
2. Syarat Makanan
  • Higienis
  • Bergizi
  • Mudah dicerna
  • Cukup mengandung vitamin dam mineral
3. Zat Makanan
    Berdasarkan besar kecilnya zat yang dibutuhkan dalam tubuh, dibedakan menjadi:
  • Zat makanan makro/makronutrien : karbohidrat, protein, dan lemak.
  • Zat makanan mikro/mikronutrien : vitamin dan mineral.
    Berdasarkan fungsinya, zat makanan dibedakan menjadi:
  • Bahan pembangun (protein dan mineral)
  • Sumber energi (lemak, karbohidrat, dan protein)
  • Bahan pengatur (protein, mineral, dan vitamin)
4. Macam Zat Makanan
5. Organ Sistem Pencernaan
    Proses pencernaan:
  • Mekanik (secara fisik)
  • Kimiawi (dengan bantuan enzim)
    Alat Pencernaan :
6. Sistem Pencernaan pada Hewan
  • Hewan Memamah Biak (ruminansia)
7. Kelainan pada Sistem Pencernaan
  • Diare : terjadi karena penyerapan air di kolon terganggu
  • Konstipasi / Sembelit : sulit buang air besar
  • Apendiksitis : terjadi karena peradangan pada apendiks (umbai cacing)
  • Peritonitis : terjadi karena peradangan pada peritoneum (selaput perut)
  • Kolik : rasa sakit berulang-ulang pada lambung karena kontraksi otot kuat
  • Ulkus : terjadi karena peradangan pada lambung akibat produksi HCl terlalu banyak
  • Parotitis : terjadi karena peradangan pada kelenjar ludah (parotis)
  • Xerostomia : terjadi karena jumlah air liur yang dihasilkan sedikit
  • Gastritis : terjadi karena peradangan pada lapisan mukosa lambung
  • Hepatitis : terjadi karena peradangan pada hati
  • Tifus / Paratifus : terjadi karena peradangan pada usus 
  • Hemoroid : terjadi karena pembengkakan vena di anus
  • Maag : terjadi karena peradangan pada sinsing lambung
  • Disfagia : terjadi karena kerusakan lambung oleh alkohol/racun
  • Enteritis : terjadi karena peradangan pada usus besar atau halus
  • Gondong : terjadi karena peradangan pada kelenjar parotis 
Ini adalah blogku yang berisikan ilmu-ilmu yang telah aku pelajari. semoga blog ini bermanfaat... @-@