Thursday, 11 February 2016

Ion Kompleks


Ion kompleks adalah ion yang terbentuk dari kation logam dan moleku atau anion melalui ikatan kovalen koordianasi.
Ion kompleks = atom pusat + ligan-ligan
  • Kation logam : atom pusat (untuk menyediakan orbiatan-orbitan kosong)
  • Molekul atau anion : ligan (menyediakan pasangan elektron)
  • Bilangan koordinasi : jumlah ligan yangb diikat atom pusat
  • Muatan ion kompleks : jumlah muatan atom pusat dan ligannya

Tata nama ion kompleks:
  1. Ligan diikuti atom pusat (dalam satu kata)
  2. Ligan diawali mono, di, tri, dan sebaganya
  3. Ligan yang lebih dari satu, diurutkan sesuai abjad
  4. Atom pusat diikuti angka romawi (biloks)

Transisi


Transisi merupakan unsur-unsur periode IV pada tabel periodik.
Unsur-unsur transisi:

21Sc        22Ti         23V          24Cr        25Mn      26Fe        27Co       28Ni        29Cu       30Zn

Sifat-sifat transisi:
  1. Semua unsurnya logam
  2. Semuanya padat pada suhu ruangan, kecuali Hg yang berwujud cair
  3. Dapat memebentuk ion kompleks
  4. Adanya elektron yang tidak berpasangan menyebabkan:
  • Titik leleh tinggi (lebih dari 100 derajat)
  • Paramagnetik
  • Mempunyai beberapa tingkat oksidasi
  • Bersifat katalis (berdaya katalitik)
  • Senyawanya berwarna
Cr : kuning (orange)
Mn : ungu
Co : merah

Periode Ketiga



11Na
12Mg
13Al
14Si
15P
16S
17Cl
18Ar
padat
gas
logam
metaloid
non logam
gas
basa
amfoter
asam
inert
reduktor
oksidator
inert
konduktor listrik
semi konduktor
isolator listrik

ikatan ion
ikatan kovalen


Sifat-sifat periode ketiga:
  1. Kemiripan sifat diagonal:
Li-Mg
Be-Al
B-Si
      2. Li dan Mg mudah bereaksi dengan N2 (gas) di udara
Hasil pembakaran Li : Li2O dan Li3N
Hasil pembakaran Mg : MgO dan Mg3N2

Logam Alkali Tanah


Logam Alkali Tanah adalah unsur-unsur golongan IIA pada tabel periodik. Namun, unsur radium (Ra) kadang tidak dianggap sebagai alkali tanah karena sifat radioaktif yang dimilikinya.
Unsur-unsur logam alkali tanah:
4Be
12Mg
­20Ca
38Sr
56Ba
88Ra
Sifat-sifat logam alkali tanah:
  1. Mempunyai 2 elektron terluar
  2. Energi ionisasi rendah
  3. Reduktor kuat
  4. Sangat reaktif
  5. Reaksinya dengan air berlangsung lambat

Logam alkali


Logam alkali adalah unsur unsur golongan IA dalam tabel periodik kecuali hidrogen (H). Semua unsur ini sangat reaktif sehingga secara alami tak pernah ditemukan dalam bentuk tunggal. Untuk menghambat reaktivitas, unsur-unsur logam alkali harus disimpan dalam medium minyak.
Unsur-unsur logam alkali:
3Li
11Na
­19K
37Rb
55Cs
87Fr
Sifat-sifat logam alkali:
  1. Mempunyai 1 elektron terluar
  2. Energi ionisasi dan titik leleh rendah
  3. Reduktor kuat
  4. Sangat reaktif
  5. Reaksinya dengan air berlangsung cepat
  6. Jari-jari atom semakin kebawah semakin besar
  7. Semakin kebawah, kereaktifan bertambah

Array


A. Definisi Array
Array merupakan sekumpulan nilai data yang dikelompokkan dalam sebuah variabel. Array digunakan bila ada beberapa nilai data yang tipe datanya sama dan akan mendapat perlakuan yang sama pula.
Misalnya ada 10 nilai data dengan tipe data string dan akan diolah dengan cara yang sama, maka akan lebih mudah jika menggunakan sebuah array dibandingkan bila menggunakan 10 variabel yang berbeda. Setiap nilai data di dalam sebuah array disebut elemen array dan masing-masing dibedakan dengan nomor indeksnya. Penulisannya adalah var (indeks). Sebagai contoh variabel array x menampung nilai-nilai bilangan bulat (3,6,8,7,5,1), berarti indeks untuk variabel x adalah 1 sampai dengan 6, dan ditulis sebagai x(1), x(2), x(3), x(4), x(5), dan x(6).
Array dapat diibaratkan sebagai kereta api dalam komputer, yang didalamnya terdapat gerbong-gerbong memori yang berisi data-data yang mempunyai tipe dan perlakuan yang sama. Untuk mengambil atau menampilkan nilai array dapat dianalogikan dengan mencari kursi dalam gerbong kereta api, maka pada karcis perlu dituliskan nomor gerbang. Array juga demikian, untuk menampilkan nilai array tinggal menyebutkan indeksnya. Misalkan untuk menampilkan nilai variabel x yang ke 5 dituliskan dengan x(5). Untuk dapat membuat variabel array maka terlebih dahulu harus didefinisikan nama variabel array dan berapa jumlah maksimalnya.

Wednesday, 10 February 2016

Bahasa Pemrograman

A. Definisi
Bahasa pemrograman atau yang lebih sering diistilahkan juga dengan bahasa komputer atau bahasa pemrograman komputer, adalah instruksi standar untuk memerintah komputer. Bahasa pemrograman merupakan suatu himpunan dari aturan sintaks dan semantiks yang dipakai untuk mendefinisikan program komputer. Bahasa ini memungkinkan seorang programmer dapat menentukan secara persis data mana yang akan diolah oleh komputer, bagaimana data ini akan disimpan atau diteruskan, dan jenis langkah apa secara persis yang akan diambil dalam berbagai situasi.
B. Klasifikasi Pemrograman
  1. Berdasarkan tingkatnya
  • Bahasa tingkat rendah
  • Bahasa tingkat menengah
  • Bahasa tingkat tinggi

      2. Berdasarkan metodenya
  • Pemrograman terstruktur
  • Pemrograman berorientasi objek
  • Pemrograman visual
      3. Berdasarkan tujuan atau hasil

Pascal

A. Definisi
Pascal adalah suatu bahasa pemrograman tingkat tinggi (High Level Language) dan terstruktur yang orientasinya pada segala bidang. Pascal pertama kali dirancang oleh Professor Niklaus Wirth. Nama Pascal diambil dari nama seorang ahli matematika dan filosofi Perancis yaitu Bapak Blaise Pascal. Pascal termasuk jenis compiler.
B. Sejarah Perkembangan Pascal
Pascal pertama kali dibuat oleh Professor Niklaus Wirth yang merupakan seorang anggota International Federation of Information Processing (IFIP). Dengan mengambil nama dari matematikawan Perancis, Blaise Pascal yang pertama kali menciptakan mesin penghitung. Professor Niklaus Wirth membuat bahasa Pascal ini sebagai alat bantu untuk mengajarkan konsep pemrograman komputer kepada mahasiswanya. Selain itu, Pascal juga digunakan Professor Niklaus Wirth untuk melengkapi kekurangan-kekurangan bahasa pemrograman yang ada pada saat itu.
Pascal merupakan pengembangan dari bahasa ALGOL 60, yaitu bahasa pemrograman untuk sains komputasi. Pada tahun 1960, beberapa ahli komputer bekerja untuk mengembangkan bahasa ALGOL, salah satunya adalah Professor Niklaus Wirth dari Swiss Federal Institute Technology (ETH-Zurich) yang merupakan anggota grup yang membuat ALGOL.

Halogen (pembentuk garam)


Halogen adalah unsur-unsur golongan VII A dalam tabel periodik. Halogen menandakan unsur-unsur yang menghasilkan garam jika bereaksi dengan logam. Halogen merupakan golongan dengan keelektronegatifan tertinggi, yang juga merupakan golongan paling non-logam.
Ahli kimia Swedia Baron Jons Jakob Berzelius mengistilahkan "halogen" yang dibentuk dari kata-kata Yunani ἅλς (háls), "garam" atau "laut", dan γεν- (gen-), dari γίγνομαι (gnomai), "membentuk" sehingga berarti "unsur yang membentuk garam".
Unsur-unsur halogen:
9F
17Cl
­35Br
53I
85At

Sifat-sifat halogen:
  1. Mempuyai 7 elektron terluar
  2. Kelektronegatifannya tinggi
  3. Oksidator kuat
  4. Sangat reaktif (tidak ada unsur bebasnya)
  5. Bereaksi dengan logam menghasilkan garam yang berikatan ion

Tuesday, 2 February 2016

Kimia Unsur


A. Kelimpahan unsur di alam
  • Unsur gas mulia terdapat sebagai unsur bebas (tidak ditemukan senyawa alami)
  • Logam Cu, Ag, Pt, dan Au terdapat sebagai unsur bebas (ditemukan senyawa alami)
  • Non logam C, S, O, dan N terdapat sebagai unsur bebas
  • Mineral adalah bahan alam yang menganding unsur atau senyawa tertentu dalam kadar yang relatif besar
  • Bijih adalah mineral yang memiliki nilai komersial


B. Kelimpahan unsur di kulit bumi
  • Unsur yang melimpah di bumi adalah oksigen, silikon, alumunium (80 % massa bumi)
  • Kandungan utama di udara adalah oksigen, nitrogen, dan argon
  • Kandungan utama di air laut adalah natrium, klorin, magnesium, dan bromin

C. Sifat unsur
  1. Fisis
  • Penampilan
·         wujud
·         kekerasan
·         warna
·         bau
·         rasa
  • Sifat yang tidak melibatkan pengubahan zat itu menjadi zat lain

Gas Mulia



 

Gas mulia adalah unsur-unsur golongan VIIIA dalam tabel periodik. Disebut mulia karena unsur-unsur ini sangat stabil (sangat sukar bereaksi). Konfigurasi elektronnya terisi penuh, yaitu konfigurasi oktet (duplet untuk Helium). Kestabilan gas mulia dicerminkan oleh energi ionisasinya yang sangat besar, dan afinitas elektronnya yang sangat rendah (bertanda positif).
Unsur-unsur gas mulia:
2He
10Ne
18Ar
32Kr
54Xe
86Rn
 Sifat-sifat gas mulia: